(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Estimasi Cadangan Pasir Silika Menggunakan Metode Geolistrik Resistivitas Konfigurasi Wenner (Studi Kasus : Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Lampung)


Penelitian dilakukan di Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Lampung bertujuan untuk eksplorasi awal dalam mengetahui estimasi cadangan pasir silika dengan metode geolistrik resistivitas konfigurasi Wenner sebanyak empat lintasan. Pasir silika adalah mineral tambang dari hasil pelapukan batuan yang mengandung mineral utama kuarsa dan feldspar, pasir dengan kandungan silika adalah mineral penting di bidang industri. Identifikasi cadangan pasir silika dilakukan dengan mengkorelasi data borehole dengan penampang 2 dimensi dan geologi regional daerah sehingga diketahui litologinya adalah pasir silika basah dengan resistivitas 7.47 – 31.4 Ωm; tuf pasiran dengan resistivitas 31.4 – 151 Ωm; tufan dengan resistivitas 151 – 360 Ωm; dan pasir silika kering dengan resistivitas >360 Ωm. Pasir silika kering di lintasan 1 dan 2 berada di kedalaman 1 - 25 meter dari permukaan sedangkan pada lintasan 3 dan 4 pasir silika kering berada pada kedalaman 1 - 5 meter sedangkan pasir silika kering di lintasan ini di kedalaman 10 – 25 meter. Untuk mengetahui kecocokan data dan visualisasi estimasi cadangan pasir silika maka dilakukan korelasi data 2D dan 3D sehingga diketahui pada lintasan 1 dan 2 estimasi cadangan pasir silika kering mencapai 500 ribu ton sedangkan pada blok lintasan 3 dan 4 mencapai 20 ribu ton dan pasir silika basah pada lintasan 3 dan 4 untuk estimasi cadangan mencapai 69 ribu ton. Kata kunci : Geolistrik, Resistivitas, Borehole, Pasir silika kering, Pasir silika basah

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2306050027

Keyword