CAPAIAN GREEN CONSTRUCTION PADA PROYEK BANGUNAN GEDUNG DENGAN MODEL ASSESSMENT GREEN CONSTRUCTION (MAGC) (STUDI KASUS: PEGADAIAN TOWER – JAKARTA PUSAT)
		
		
			View/Open 
			
			
			
			Author
			
 Taufan Renaldi, Putra  
			Advisor
			
 Ir. Ika, Kustiani, S.T., M.Eng.Sc., Ph.D., IPM., ASEAN.Eng.   Anita Lestari Condro, Winarsih, S.Pd., M.Eng.  
			Koleksi 
			
Teknik Sipil
			
			Publisher 
			 
		
 
		
			Konstruksi hijau muncul sebagai respon terhadap perubahan iklim dan kebutuhan akan lingkungan yang lebih berkelanjutan. Konstruksi hijau bertujuan untuk meminimalkan dampak lingkungan dari bangunan dan memaksimalkan efisiensi energi, sumber daya alam, serta kesehatan dan kenyamanan penghuni. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai capaian suatu kontraktor dalam menerapkan prinsip konstruksi hijau, mengetahui faktor kendala serta solusi yang tepat dalam penerapannya pada Proyek Pegadaian Tower – Jakarta Pusat. Sistem penilaian tersebut ialah Model Assessment Green Construction (MAGC). Pada penilaiannya, MAGC terdapat 7 aspek, 16 faktor, dan 142 indikator sebagai variabel penilaian penerapan green construction yang akan diisi oleh beberapa responden yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Hasil dari penelitian ini menunjukkan nilai capaian aspek green construction tertinggi terdapat pada aspek Sumber Daya dan Siklus Material (A4) sebesar 99,68%, dan nilai capaian faktor green construction tertinggi terdapat pada faktor Program Kesehatan dan Keselamatan Kerja (F1) sebesar 100%. Untuk nilai akhir dari keseluruhan penilaian yang dilakukan, Proyek Pegadaian Tower mendapatkan nilai capaian green construction sebesar 20,108. Dari hasil nilai yang didapat menunjukkan bahwa Proyek Pegadaian Tower telah mengimplementasikan sebesar 91,73 
			URI 
			
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2306050003 
			Keyword