View/Open

Author
Grace Anggun, Siagian

Advisor
Zada Agna, Talitha S.T.P.,M.Si
Dina , Fithriyani S.T.P.,M.Si

Koleksi
Teknologi Pangan

Publisher

Salah satu provinsi yang menjadi sentra produksi kopi jenis robusta di Indonesia adalah Provinsi Lampung. Buah ceri pada kopi robusta umumnya memiliki dua endosperma (bean) atau dikenal dengan kopi betina (flat beans coffee). Dikarenakan adanya anomali pada pertumbuhan buah ceri kopi mengakibatkan adanya satu endosperma yang dikenal dengan kopi jantan (peaberry coffee) Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi perbandingan kandungan senyawa kafein, fenol dan antioksidan pada sampel kopi robusta lampung jantan dan betina. Analisis pH, kafein, antioksidan, dan fenol yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji ANNOVA two way melalui software SPSS dengan taraf α = 5% untuk membandingkan rata-rata sampel kopi bubuk jantan dan betina jenis robusta Lampung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar air dan nilai pH pada kopi bubuk berbeda nyata (p<0>0,05) terhadap jenis kopi yaitu jantan dan betina. kadar kafein, fenol dan antioksidan bubuk kopi tidak berbeda nyata (p>0,05) terhadap daerah penanaman namun berbeda nyata (p<0,05) terhadap jenis kopi yaitu jantan dan betina. Hasil korelasi pada kopi yaitu kafein berkorelasi dengan fenol namun pH tidak berkorelasi dengan fenol dan tidak ada korelasi antara fenol, kafein terhadap antioksidan.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2305310025

Keyword