(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Delineasi Subcekungan dan Interpretasi Geologi Bawah Permukaan Cekungan Vera Berdasarkan Analisis Data Gayaberat


Cekungan Vera merupakan salah satu cekungan yang termasuk ke dalam klasifikasi cekungan sedimen dengan indikasi hidrokarbon. Belum diketahui berapa banyak jumlah subcekungan yang dimiliki pada cekungan ini. Salah satu metode geofisika yang mampu mendeteksi sebaran subcekungan adalah metode gayaberat. Metode gayaberat merupakan metode yang dapat digunakan untuk mengetahui konfigurasi cekungan baik secara lateral maupun vertikal berdasarkan parameter densitas batuan. Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan pemisahan anomali dengan menggunakan Lowpass Filter, mendelineasi sebaran Subcekungan Vera, dan mengetahui kondisi geologi bawah permukaan. Nilai lebar window rata-rata yang digunakan untuk pemisahan anomali pada penelitian ini adalah 11. Berdasarkan hasil anomali residual dan enhancement anomaly dengan menggunakan filter Tilt Derivative (TDR), terdapat 10 subcekungan yang terdiri atas Subcekungan A, Subcekungan B, Subcekungan C, Subcekungan D, Subcekungan E, Subcekungan F, Subcekungan G, Subcekungan H, Subcekungan I, dan Subcekungan J. Pemodelan bawah permukaan pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan 2,5D forward modeling dan 3D inverse modeling. Berdasarkan hasil pemodelan tersebut, daerah penelitian tersusun dari tujuh lapisan, yaitu Formasi Cisubuh (

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2305310006

Keyword