(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Desain Pembangkit Listrik Tenaga Hibrida Pada Bangunan Gedung Laboratorium Teknik 2 Institut Teknologi Sumatera Studi Kasus : Off-Grid System


Pengimplementasian Pembangkit Listrik Tenaga Hibrida (PLTH) dapat menjadi salah satu upaya dalam pengurangan emisi gas karbon yang dapat merusak lingkungan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peluang penghematan energi listrik, produksi energi listrik pada penggunaan PLTH, dan emisi yang dihasilkan dari penerapan PLTH pada Bangunan Gedung Laboratorium Teknik 2 Institut Teknologi Sumatera. Pada penelitian ini, dilakukan proses audit energi singkat untuk mengefisiensikan gedung dan selanjutnya beban tersebut akan digunakan untuk perancangan PLTH. Penelitian ini menggunakan metode observasi lapangan dan wawancara dalam tahap audit energi singkat, metode forecasting dalam melakukan prediksi beban terpasang. Optimalisasi perancangan PLTH menggunakan software HOMER Microgrid Analysis Tool v.3.14.2. Pada tahap audit energi singkat, didapatkan peluang penghematan dengan mengurangi lama pemakaian alat pengkondisian dapat meminimalisir pemakaian listrik sebesar 4.678,72 kWh/bulan dan biaya pembelian listrik sebesar Rp 3.696.567,78 . Pada tahap perancangan didapatkan PLTH dapat memproduksi listrik total sebesar 1.482.426 kWh/tahun dengan emisi gas buang yang dihasilkan CO2 292.127 kg/tahun, CO 1.841 kg/tahun, NO 1.730 kg/tahun, SO2 715 kg/tahun, unburned hydrocarbon 10,4 kg/tahun, dan PM sebesar 11,4 kg/tahun.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2305300030

Keyword