(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

PENGELOMPOKAN DIAGNOSIS PENYAKIT PADA PASIEN RUMAH SAKIT BERDASARKAN DATA RAWAT INAP MENGGUNAKAN K-MEANS CLUSTERING DAN ANALISIS CLUSTER ENSEMBLE QROCK


Dewasa ini kumpulan data klaim pasien rumah sakit belum dimanfaatkan lebih maksimal dan hanya digunakan sebagai bahan laporan di rumah sakit. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk menganalisis beberapa variabel pada data pasien dengan klaim rawat inap yang ada pada sebuah rumah sakit di Provinsi Lampung. Peneliti ingin mengetahui persebaran cluster diagnosis penyakit pasien rawat inap dan karakteristik dari masing-masing cluster. Analisis yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode K-Means clustering untuk menghitung cluster data numerik dan Quick Robust Clustering Using Links (QROCK) untuk menghitung cluster data kategorik. Kemudian hasil kedua cluster digabungkan dengan metode cluster ensemble QROCK. Pada cluster ensemble diperoleh hasil cluster terbaik dengan nilai θ = 0,07 dan menghasilkan 4 cluster. Persebaran diagnosis penyakit pada masing-masing cluster yaitu, cluster 1 = THT dengan karakteristik besar klaim cukup tinggi dan ratarata usia pasien paling muda, cluster 2 = ortopedi dan psikiater dengan karakteristik besar klaim rendah dan rata-rata usia pasien 44,7 tahun, cluster 3 = mata, obgyn, kulit dan kelamin, bedah dan lain-lain dengan karakteristik memiliki besar klaim paling tinggi dan rata-rata usia pasien 45 tahun, cluster 4 = penyakit dalam dan syaraf dengan karakteristik besar klaim rendah dan usia rata-rata pasien paling tua. Kata kunci: K-Means, Cluster, QROCK, Diagnosis Penyakit

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2305260012

Keyword