View/Open

Author
Sabrina, Angelia Manurung

Advisor
Een, Lujainatul Isnaini, S.T., M.Eng.
Dr. Ir. Kosasih, Prijatna, M.Sc.

Koleksi
Teknik Geomatika

Publisher

Laut Sumatra merupakan salah satu laut terluas di Indonesia dengan banyak aktivitas kelautan dan pelabuhan besar. Informasi kedalaman laut yang paling fundamental, berguna untuk trasnportasi dan navigasi laut serta eskplorasi dan eksploitasi sumber daya laut. Informasi kedalaman dapat diperoleh dengan cara pengukuran batimetri dan pengamatan pasang surut. Pengukuran batimetri memerlukan banyak pertimbangan yakni waktu, biaya, dan cakupan wilayah pengukuran terbatas. Di sisi lain, penelitian terdahulu menunjukkan bahwa Altimetri dapat dimanfaatkan dalam mengestimasi gayaberat laut dan kedalaman laut. Oleh sebab itu dimanfaatkan Altimetri untuk mengestimasi batimetri di laut Sumatra menggunakan data ALES Jason-1 dan GDR Jason-2 dan menguantifikasi nilai akurasi estimasi batimetri terhadap BATNAS. Metode pengolahan anomali gayaberat yang digunakan adalah Least Square Collocation (LSC). Anomali gayaberat dengan rata-rata 12,3 mgal dibandingkan dengan model Sandwellv31 untuk melihat kesesuaian model dan menghasilkan RMSE 13 mgal. Anomali gayaberat Altimetri digunakan sebagai inversi menghasilkan estimasi batimetri. Estimasi batimetri di Laut Sumatra menggunakan SSH ALES dan GDR memiliki resolusi spasial 10 menit dengan kedalaman 0 sampai 5.994 m di bawah permukaan laut. Verifikasi batimetri menggunakan dua metode yaitu selang kepercayaan 95

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2305250019

Keyword