Pengaruh Konsentrasi Sodium Tripolifosfat dan Waktu Perendaman Pada Proses Soaking Udang Vannamei Terhadap Kenaikan Bobot, Kadar Air, Water Holding Capacity dan Angka Lempeng Total
Udang menjadi salah satu produk perikanan yang banyak diminati masyarakat tetapi udang memiliki sifat mudah rusak (perishable), maka dari itu dilakukan penanganan dan pengolahan lanjutan untuk mempertahankan mutu udang segar. Peel and deveined vannamei adalah salah satu produk pengolahan udang mentah yang telah melalui beberapa tahap pengolahan seperti pembuangan kepala, kulit, dan usus, dan proses soaking. Soaking merupakan tahapan penting dalam proses pengolahan udang beku untuk meningkatkan bobot dan mutu produk akhir. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh penambahan sodium tripolifosfat dan waktu perendaman pada proses soaking terhadap penambahan berat udang rRecovery net), kadar air, water holding capacity dan Angka Lempeng Total. Manfaat Penelitian ini yaitu memberikan informasi terkait pengaruh penggunaan konsentrasi sodium tripolifosfat dan variasi waktu perendaman pada proses soaking terhadap penambahan berat udang (recovery net), kadar air, water holding capacity dan Angka Lempeng Total. Lingkup penelitian ini adalah pengaruh perbedaan perlakuan pada proses soaking udang vannamei terhadap kenaikan bobot udang vannamei, kadar air dan Angka Lempeng Total. Metode penelitian yang dilakukan yaitu uji kenaikan bobot, metode thermogravimetri sesuai SNI 2354.2:2015, metode sentrifugasi dan metode Angka Lempeng Total (ALT) sesuai SNI-2332.3:2015. Metode yang digunakan untuk analisis data yaitu Analysis of Variance (Anova) untuk menginterpretasikan hasil uji laboratorium melalui software IBM® SPSS Statistic Version 25 dengan taraf α = 95
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2305220013
Keyword