(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Pra-rancangan Pabrik Klorin Dioksida dari Natrium Klorat, Hidrogen Peroksida, dan Asam Sulfat dengan Kapasitas 5.000 Ton/Tahun


Klorin dioksida (ClO2) adalah salah satu bahan kimia yang saat ini banyak dibutuhkan dan masih didatangkan dari negara lain. Klorin dioksida banyak digunakan pada proses pemutihan (bleaching), khususnya untuk selulosa kualitas tinggi. Pabrik yang akan didirikan bertempat di Desa Segarajaya, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. dan beroperasi selama 330 hari selama satu tahun dengan kapasitas 5.000 ton/tahun. Bahan baku utama sebanyak 412,108 ton/tahun natrium klorat, 334,517 ton/tahun hidrogen peroksida, dan 148,545 ton/tahun asam sulfat. Proses utama yang digunakan dalam produksi klorin dioksida adalah proses berbasis hidrogen peroksida (reducing agent). Proses ini menggunakan reaktor CSTR secara kontinyu yang dioperasikan pada suhu 50oC dan tekanan 1 atm. Produk samping yang dihasilkan berupa natrium sulfat. Utilitas pendukung proses, meliputi air sebanyak 5,07 m3 /jam; penyedia steam sebanyak 477,728 kg/jam; dan jumlah listrik yang dibutuhkan sebanyak 337,40 kW. Berdasarkan analisis ekonomi kelayakan pendirian suatu pabrik, maka perancangan pabrik klorin dioksida ini menguntungkan dan layak untuk didirikan. Hal ini dapat dibuktikan dengan analisis ekonomi keuntungan yang diperoleh setelah pajak 20% (CCP) sebesar Rp 858.675.020.651,08 per tahun; persentase Return on Investment (ROI) setelah pajak 25,80%; Payback Period (PBP) selama 3,95 tahun; Break Even Point (BEP) sebesar 38,91%; Shut Down Point (SDP) sebesar 8,08%; dan Internal Rate of Return (IRR) sebesar 19,53%.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2305190006

Keyword