ANALISIS KINERJA BANGUNAN UTAMA BENDUNG RAMAN MENGGUNAKAN METODE AHP (ANALITYC HIERARCHY PROCESS)
Bendung adalah bangunan yang digunakan untuk menaikkan dan mengalirkan
muka air di sungai, Bendung Raman merupakan bendung yang terletak di Desa
Purwoasri Kecamatan Metro Utara Kota Metro, Kabupaten Lampung Tengah
dengan area luas Daerah Irigasi (DI) seluas 4216 Ha. Penelitian ini bertujuan untuk
memperoleh nilai dan fugsi dan kondisi bangunan bendung dari komponenkomponen (Debit, Sedimen, Mercu, Bangunan Pengambilan, Bangunan Penguras,
dan, Kantong Lumpur dengan menggunakan metode AHP (Analytic Hierarchy
Process) yang sudah ditentukan berdasarkan dari komponen bangunannya. Hasil
analisa yang dilakukan dari data survei bendung menghasilkan kinerja bendung
berdasarkan bobot kondisi komponen yang berupa bobot debit sebesar 11,75%,
bobot sedimen sebesar 0,81%, bobot mercu sebesar 0,98%, bobot bangunan
pengambilan sebesar 1,71%, bobot bangunan penguras sebesar 0,07%, dan bobot
kantong lumpur sebesar 0.02%. Sedangkan untuk hasil analisa kinerja bendung
berdasarkan fungsi komponen yaitu berupa bobot debit sebesar 20,81%, bobot
sedimen sebesar 2,20%, bobot mercu sebesar 16,62%, bobot bangunan
pengambilan sebesar 20,28%, bobot bangunan penguras sebesar 11,49%, dan bobot
kantong lumpur sebesar 4,50%. Kondisi komponen kinerja bendung Raman adalah
kerusakan komponen pada bendung Raman sebesar 15,35
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2305190002
Keyword