(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Pemodelan Hidrologi dengan HEC-HMS di Hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) Way Sekampung (Studi Kasus: DAS Way Merabung)


Daerah Aliran Sungai (DAS) Way Merabung merupakan sumber air untuk kebutuhan sehari-hari masyarakat di Desa Merabung. DAS Way Merabung tidak memiliki data debit observasi sehingga debit banjir rencana dibutuhkan sebagai data pendukung untuk mitigasi bencana sekaligus pengoptimalan potensi Sungai Merabung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik dan besarnya debit banjir pada DAS Way Merabung. Debit banjir rencana pada DAS Way Merabung diperoleh dengan software HEC-HMS versi 4.10. Penelitian ini menggunakan Metode Hidograf Satuan Sintetis (HSS) yang terdiri dari Metode Soil Conservation Service-Curve Number (SCS-CN) dan Metode Snyder. Kedua metode tersebut dipilih berdasarkan pengaruh tata guna lahan dan jenis. Hasil dari penelitian ini diperoleh data karakteristik DAS Way Merabung yang terdiri dari 7 subbasin dengan total luas area (A = 34,767 km2 ) serta panjang sungai dan kemiringan sungai yang berbeda di tiap subbasin. Subbasin 1, 6, 7, dan outlet nilai debit puncak menggunakan metode Snyder lebih besar dari metode SCS-CN sedangkan subbasin 2, 3, dan 4 nilai debit puncak menggunakan metode SCS-CN lebih besar dari metode Snyder. Debit puncak terbesar diperoleh di subbasin 6 dengan luas daerah 11,885 km2 . Debit puncak menggunakan metode SCS-CN sebesar 13,1 m3 /s sedangkan Metode Snyder diperoleh debit puncak sebesar 17,2 m3/s. Perbedaan antara kedua metode tersebut terjadi karena parameter yang di-input di kedua metode berbeda sehingga menghasilkan output yang berbeda juga. Kata Kunci: Debit Banjir Rencana, SCS-CN, Snyder, HEC-HMS

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2305170009

Keyword