View/Open

Author
Luthfiyah, Fadhilah

Advisor
Prof. Dr., Sukrasno, M.S.
apt. Gayatri , Simanullang, S.Farm., M.Si

Koleksi
Farmasi

Publisher

Radikal bebas dapat menimbulkan berbagai masalah pada kulit, seperti peradangan dan penuaan dini. Biji kakao (Theobroma cacao L.) mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, fenol, tanin, saponin, dan triterpenoid yang memiliki aktivitas antioksidan dan dapat dimanfaatkan untuk melawan radikal bebas. Serum gel merupakan serum yang mengandung gelling agent sebagai pembawanya. Serum gel memberikan kenyamanan saat digunakan, dapat melembabkan, dan menghidrasi kulit karena memiliki kandungan air yang tinggi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengkaji karakteristik fisikokimia, stabilitas fisik dan kimia serum gel dengan variasi ekstrak etanol biji kakao serta aktivitas antioksidannya. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental diawali dengan formulasi sediaan serum gel dengan variasi konsentrasi ekstrak 0% (F1), 1% (F2), 3% (F3), dan 5% (F4), kemudian dilakukan evaluasi sediaan serum gel yang meliputi uji organoleptis, homogenitas, viskositas, daya sebar, daya lekat, dan pH, serta uji aktivitas antioksidan. Hasil penelitian menunjukkan semua formula sediaan serum gel dengan variasi ekstrak etanol biji kakao memiliki karakteristik yang baik seperti organoleptis, homogenitas, viskositas, 906,3-1358,7 mPa.s, daya lekat 2,3-3,6 detik, dan pH 5-6. Uji stabilitas menunjukkan perubahan signifikan pada pengujian pH (F1 dan F2) dan viskositas (F3 dan F4). Peningkatan konsentrasi ekstrak etanol biji kakao dalam sediaan serum gel dapat meningkatkan aktivitas antioksidan. F4 memiliki aktivitas antioksidan terbaik dengan nilai IC50 108,248 ppm dan nilai AAI 0,924. Kata kunci: Aktivitas antioksidan, ekstrak etanol biji kakao, formulasi, serum gel.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2304130002

Keyword