Pendugaan Kedalaman Akuifer dan Litologi Batuan Menggunakan Metode Geolistrik Konfigurasi Schlumberger Di Perumahan Pane 99 Kecamatan Jati Agung
Indonesia merupakan negara yang memiliki produktivitas air tanah cukup melimpah, hal
ini dipengaruhi oleh kondisi geografi, geologi, dan iklim di Indonesia. Namun, beberapa
daerah di Indonesia sering terjadi kelangkaan air tanah tepatnya di Perumahan Pane 99
yang berada di Dusun Marga Agung, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan.
Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk memberikan pendugaan kedalaman akuifer dan
struktur litologi batuan di Perumahan Pane 99 Kecamatan Jati Agung. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini yaitu metode geolistrik 1D dengan konfigurasi
Schlumberger. Pengolahan data metode geolistrik 1D dilakukan dengan software IPI2WIN
untuk mendapatkan kedalaman titik letak akuifer serta nilai resistivitas batuan dibawah
permukaan. Hasil pada penelitian ini menunjukkan 5 lapisan bawah permukaan dengan
jenis lapisan batuan lempung, pasir, tufa, batu pasir dan Andesit (batuan beku). Lapisan
akuifer di Perumahan Pane 99 diduga berada pada jenis batuan pasir, tufa dan batu pasir
pada kedalaman < 19 m sebagai air tanah dangkal dan kedalaman 19 – 48 m diduga
sebagai air tanah dalam. Berdasarkan korelasi antara informasi dan pemodelan, kelangkaan
air tanah di Perumahan Pane 99 dipengaruhi oleh jenis litologi batuan yang ada dibawah
permukaan dengan tidak teramati lapisan akuifer tertekan yang dapat menjadi titik air
tanah yang baik.
Kata Kunci: Air Tanah, Litologi Batuan, Metode Geolistrik 1D, Perumahan Pane 99
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2304110008
Keyword