(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Studi Komparasi Pemodelan 1-D (Satu Dimensi) dan 2-D (Dua Dimensi) Dalam Memodelkan Banjir di Sungai Way Kuripan


Sungai Way Kuripan adalah sungai yang berada pada Kota Bandar Lampung alirannya melintasi permukiman dan rawan banjir setiap musim hujan yang menyebabkan genangan pada sekitar aliran sungai sehingga debit melebihi kapasitas sungai. Meluapnya air mengakibatkan bencana banjir yang disebabkan Daerah Aliran Sungai Way Kuripan melanda Kelurahan Pesawahan, Gedong Pakuan, Kota Karang, dan Kuripan. Bencana banjir terjadi pada wilayah Sungai Way Kuripan terdapat di Bulan Februari 2017. Salah satu upaya untuk mitigasi bencana wilayah rawan banjir yakni melakukan pemodelan untuk memprediksi luapan banjir tersebut. Studi ini untuk menganalisis perbedaan parameter hasil yang diperoleh dari pemodelan 1-D (satu dimensi) dan 2-D (dua dimensi). Pada pembuatan geometri simulasi 1-D yaitu dengan pembuatan cross section sedangkan geometri simulasi 2-D dengan pembuatan flow area. Analisis aliran yang digunakan adalah unsteady flow menggunakan kala ulang 25 tahun dengan metode Weduwen. Hasil penelitian menunjukkan nilai perbandingan 1-D dan 2-D pada kedalaman aliran pemodelan 1-D dihasilkan nilai RS (River Station) bagian 6492, 4822, 4245, dan 11 sebesar 3,070 m, 0,680 m, 1,030 m, dan 1,230 m, sedangkan geometri 2-D dihasilkan nilai kedalaman aliran RS (River Station) bagian 6492, 4822, 4245, dan 11 sebesar 0,620 m, 0,550 m, 0,650 m dan 1,260 m. Pada kecepatan geometri 1-D dihasilkan nilai RS (River Station) bagian 6492, 4822, 4245, dan 11 sebesar 0,900 m/det, 2,950 m/det, 1,050 m/det, dan 1,220 m/det, sedangkan geometri 2-D dihasilkan nilai kecepatan RS (River Station) bagian 6492, 4822, 4245, dan 11 sebesar 2,410 m/det, 2,960 m/det, 1,300 m/det, dan 1,580 m/det.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2303310022

Keyword