(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

ANALISIS KUALITAS FISIK BIOCHAR KULIT NANAS SEBAGAI PEMBENAH TANAH


Peningkatan produksi nanas menyebabkan peningkatan limbah biomassa yang dihasilkan. Limbah nanas yang dihasilkan biasanya berupa tongkol/batang, mahkota, dan kulit nanas. Kulit nanas dapat dikonversi menjadi biochar atau arang aktif yang dihasilkan melalui proses pirolisis. Kualitas biochar yang dihasilkan dipengaruhi oleh bahan baku, temperatur dan periode pirolisis. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi karakteristik fisik biochar dan menganalisis kualitas biochar yang dihasilkan dari kulit nanas. Penelitian ini diawali dengan penjemuran kulit nanas hingga kadar air kurang dari 15%. Setelah itu biochar diproduksi dengan proses pirolisis. Biochar yang dihasilkan dianalisis karakteristik fisiknya melalui kadar air, kadar abu, volatile matter, dan fixed carbon. Kemudian kualitas biochar yang dihasilkan dibandingkan dengan Standar Nasional Indonesia tentang karbon aktif. Hasil penelitian menunjukkan Biochar berbahan baku kulit nanas dengan suhu karbonisasi rata-rata 487,2 C dengan pembakaran selama 60 menit, menghasilkan rendemen biochar rata-rata sebesar 22,8%. Biochar yang dihasilkan memiliki nilai rata-rata kadar air, kadar abu, volatile matter dan fixed carbon sebesar 5,57%, 9,23%, 40,52

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2303290003

Keyword