(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Analisis Risiko Penularan Demam Berdarah Dengue Berdasarkan Maya Index di Kelurahan Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung


Demam berdarah dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengue dan disebarkan melalui vektor nyamuk, yaitu nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Perkembangbiakan serta pertumbuhan nyamuk dapat dipengaruhi oleh faktor lingkungan. Indikator yang digunakan untuk mengidentifikasi daerah beresiko sebagai tempat perkembangbiakan nyamuk adalah Maya Index (MI). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis tempat perkembangbiakan nyamuk Aedes sp. di dalam dan di luar rumah, menentukan apakah area tersebut beresiko sebagai tempat perkembangbiakan nyamuk melalui Maya Index (MI) dan mengidentifikasi jenis larva nyamuk vektor DBD di Kecamatan Tanjung Senang Kota Bandar Lampung. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah purposive random sampling terhadap 100 rumah dari rumah warga yang menderita DBD di Kelurahan Tanjung Senang. Tempat perkembangbiakan nyamuk lebih banyak ditemukan pada kontainer di dalam rumah. Status maya index yang didapatkan adalah sedang yang dapat diartikan bahwa resiko penularan DBD di Kelurahan Tanjung Senang termasuk resiko sedang. Identifikasi nyamuk dilakukan pada larva dan nyamuk dewasa. Hasil identifikasi terdapat 2 jenis nyamuk, yaitu Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Aedes aegypti menjadi vektor utama dalam penyebaran penyakit DBD dengan persentase ditemukannya larva sebesar 89%. Aedes albopictus dengan persentase 11% ditemukannya larva menjadi vektor sekunder pada penyebaran penyakit DBD.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2302060004

Keyword