View/Open

Author
Nurfadila , Lubis

Advisor
Achmad Zainur Rozzykin, S.Si., M.Si.,
Muhammad Isnaenda Ikhsan S.Si., M.Si.,

Koleksi
Student Dissertations and Theses

Publisher

Planet mirip Bumi tidak hanya ditemukan pada bintang tunggal saja, tetapi juga ditemukan pada sistem bintang ganda. Kandidat planet mirip Bumi harus memperhatikan aspek penting seperti zona layak huni. Zona layak huni merupakan syarat utama agar planet bisa mengembangkan, dan mempertahankan suatu kehidupan. Zona layak huni memiliki batas dalam dan batas luar, yang dapat berubah nilainya bergantung pada evolusi bintang induk. Untuk itu perlu dilakukan pemodelan zona layak huni berdasarkan pengaruh evolusi bintang induk dengan menggunakan persamaan dasar struktur bintang. Pemodelan evolusi bintang Zeta Herculis telah berhasil dilakukan dengan menggunakan metode Henyey, dkk. untuk bintang primer dari tahap sub-raksasa (saat ini) hingga tahap post asymptotic giant branch, sedangkan bintang sekunder dari tahap deret utama (saat ini) hingga tahap post asymptotic giant branch. Menggunakan metode Kopparapu, dkk. didapatkan batas zona layak huni bintang primer berada pada 1,838-4,323 au diawal evolusi dan 0,012-0,028 au diakhir evolusi, sedangkan batas zona layak huni bintang sekunder berada pada 0,618-1,470 au diawal evolusi dan 62,797-153,483 au diakhir evolusi. Kata kunci: Pemodelan, Evolusi sistem bintang ganda, Zona layak huni, Zeta herculis

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2301180132

Keyword