(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM PENGUKURAN LUAS TANAH SECARA GEOLOKASI PADA KONTUR TANAH MIRING MENGGUNAKAN ARDUINO


Data luas tanah sebagai informasi pemetaan sangat penting untuk berbagai aspek. Namun pengukuran luas tanah akan menemukan masalah jika kontur area terdapat kemiringan sehingga diperlukan kalkulasi panjang keliling area bidang miring dengan memperhitungkan ketinggian lokasi. Pengukuran dapat memanfaatkan Global Positioning System (GPS) sebagai metode alternatif untuk akuisisi informasi secara geolokasi dengan mengidentifikasi beberapa titik koordinat beserta ketinggiannya. Keliling area ukur didapatkan dengan menjumlahkan setiap panjang bidang miring antar koordinat yang saling terhubung membentuk polygon area. Sehingga luas bidang diukur dengan operasi matematika bangun datar dari keliling area. Permasalahan lain muncul mengingat mahalnya harga alat ukur luas tanah, maka inovasi yang ditawarkan adalah alat ukur luas tanah secara geolokasi memanfaatkan fitur GPS bernama Geolokasi Untuk Pengukuran Luas Bidang 3 Dimensi (Geopluto3D). Produk ini mampu mengukur luas bidang pada kontur tanah miring menggunakan modul GPS uBlox Neo-6m untuk memperoleh data koordinat kemudian diolah oleh mikrokontroler Arduino dan ditampilkan pada Liquid Crystal Display Thin Film Transistor (LCD TFT). Meskipun akurasi pengukuran sebesar 8,72% yang belum sesuai harapan yaitu 5%, harapannya produk dapat dikembangkan dengan menambah beberapa fitur seperti Artificial Intelligence (AI), suplai energi surya, dan interkoneksi beberapa device untuk memperbaiki akurasi dan mendapatkan hasil ukur yang lebih lengkap. Kehadiran Geopluto3D bermanfaat untuk kegiatan pertanian, pembangunan, dan perkiraan harga tanah dengan memberikan informasi berupa koordinat beserta luasnya secara geolokasi dengan tawaran harga yang relatif murah dari alat ukur konvensional.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2301180131

Keyword