Tinjauan Geologi Daerah Desa Babatan dan Sekitarnya, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung
Penelitian ini berdasarkan pemetaan permukaan untuk mendapatkan data kenampakan morfologi bentang alam, stratigrafi, penyebaran batuan, dan struktur geologi yang tertuang dalam peta geomorfologi, peta lokasi titik pengamatan, peta geologi dan rekonstruksi sejarah geologi. Pada penelitian sebelumnya, daerah telitian merupakan daerah yang didominasi oleh produk gunungapi dan disusun oleh enam formasi yaitu, Sekis Way Galih (Pzgs), Formasi Tarahan (Tpot), Formasi Campang (Tpoc), Dasit Piabung (Tmda), Formasi Lampung (QTl), Endapan Gunung Api Muda (Qhv). Berdasarkan hasil pemetaan dan analisis yang dilakukan, daerah Desa Babatan dan sekitarnya terdiri dari tiga satuan geomofologi, yaitu Satuan Perbukitan Struktural, Satuan Perbukitan Denudasional, Dan Satuan Dataran Pesisir Pantai. Terdapat enam satuan litologi yaitu, Satuan Amfibolit, Satuan Tuf Litik, Satuan Tuf Gelas, Satuan Andesit, dan Aluvial. Pada daerah telitian sruktur geologi yang ditemukan yaitu kekar kolom (kekar primer) dan kekar gerus (kekar sekunder). Sejarah geologi dikorelasikan dengan Peta Geologi Lembar Tanjungkarang, Sumatra (Mangga dkk., 1993) yaitu fase pertama, pembentukan Satuan Amfibolit yang termasuk kedalam Kompleks Sekis Way Galih (Pzgs) merupakan batuan tertua pada daerah penelitian yaitu pada Masa Paleozoikum, fase kedua yaitu pembentukan Satuan Tuf Litik, dapat dikorelasikan dengan Formasi Tarahan (Tpot) terbentuk pada Kala PaleosenOligosen, fase ketiga terbentuklah endapan gunungapi muda yaitu Satuan Tuf Gelas dan Satuan Tuf Kristal termasuk dalam Formasi Lampung (QTl) terbentuk pada Kala Plistosen dan fase keempat yaitu terbentuk satuan andesit hadir sebagai lava yang dikorelasikan dengan Endapan Gunungapi Muda (Qhv) terbentuk pada Kala Holosen.
Kata Kunci : Katibung, Lampung Selatan, Pemetaan Geologi, Batuan Piroklastik
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2301180058
Keyword