(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

GEOLOGI DAERAH WONOSOBO DAN SEKITARNYA, KABUPATEN TANGGAMUS, PROVINSI LAMPUNG


GEOLOGI DAERAH WONOSOBO DAN SEKITARNYA, KABUPATEN TANGGAMUS, PROVINSI LAMPUNG Eva Christina Sirait 118150048 Pembimbing Rezki Naufan Hendrawan S.T., M.T. SARI Wilayah penelitian terletak pada Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus, provinsi Lampung dengan luasan 5x5 km atau 25km2 dengan skala 1:25.000, wilayah penelitian tersusun atas batuan vulkanik. Latar belakang dari penelitian ini yaitu pemetaan geologi pada daerah Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung jarang dilakukan, belum adanya infomasi rinci dengan skala 1:25.000 pada wilayah penelitian, dan pemetaan geologi bisa digunakan untuk memberikan informasi geologi dan potensi sumber daya. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengidentifikasi kondisi geologi berupa satuan geologi pada wilayah penelitian, mengidentifikasi karakteristik dan urutan satuan batuan yang berada pada wilayah penelitian, mengidentifikasi struktur geologi pada wilayah penelitian, dan merekonstruksi sejarah geologi pada wilayah penelitian . Metodologi penelitian yang digunakan untuk penelitian dibagi 4 tahap yaitu tahap pra-pemetaan, tahap studi pemetaan lapangan, tahap pengolahan dan analisis data, dan tahap penyusunan laporan. Berdasarkan hasil pengambilan data dan pengolahan data didapat bahwa wilayah penelitian memiliki bentang alam gunungapi dengan tiga satuan geomorfologi berdasarkan klasifikasi BMB (Bentuk Muka Bumi) oleh Brahmantyo dan Bandono (2006) yaitu Satuan Punggungan Aliran Lava, Satuan Punggungan Aliran Pirokalstik, dan Satuan Kipas Aliran Piroklastik. Aktivitas vulkanisme yang ada pada wilayah penelitian menghasilkan produk yang terbagi kedalam tiga satuan batuan tidak resmi yang diurutkan dari tua ke muda yaitu Satuan Breksi Piroklastik, Satuan Tuf, dan Satuan Andesit. Struktur geologi yang terdapat pada wilayah penelitian yaitu struktur primer berupa kekar kolom. Sejarah geologi pada wilayah penelitian hanya terjadi pada satu waktu geologi yaitu Zaman Kuarter dengan aktivitas vulkanisme yang terjadi pada wilayah penelitian dibagi 3 fase yang diurutkan berdasarkan keterbentukan satuan batuan dan kontak satuan batuan. Fase keterbentukannya dibagi menjadi tiga yaitu fase terendapkannya Satuan Breksi Piroklastik dengan erupsi eksposif dengan mekanisme pengendapan yaitu aliran, fase kedua yaitu terendapkannya Satuan Tuf dengan erupsi eksposif dengan mekanisme pengendapan yaitu aliran, dan fase ketiga yaitu terendapkannya Satuan Andesit dengan erupsi efusif dengan mekanisme pengendapan yaitu aliran. Kata kunci: Daerah Wonosobo, Breksi Piroklastik, Andesit, Aliran.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2301180041

Keyword