GEOLOGI DAN HIDROGEOMORFOLOGI PADA LERENG TIMUR DAERAH GUNUNG TANGGAMUS, KABUPATEN TANGGAMUS, PROVINSI LAMPUNG
Daerah penelitian pemetaan geologi terletak pada Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung. Penelitian dilakukan untuk mendapatkan informasi geologi secara lebih detail dengan skala 1:25.000 seluas 25 km2. Kondisi geologi pada daerah penelitian tersusun atas empat jenis litologi yaitu batulapili, breksi piroklastik, tuf lapili, dan tuf halus yang berumur Kuarter. Berdasarkan analisis geomorfologi, daerah penelitian terdiri dari dua satuan, yaitu Satuan Dataran Kaki Gunungapi Tanggamus dan Satuan Punggungan Aliran Piroklastik Gunung Tanggamus. Selanjutnya, analisis stratigrafi terdiri dari empat satuan diurutkan dari tua ke muda adalah Satuan Batulapili, Satuan Breksi Piroklastik, Satuan Tuf Lapili, dan Satuan Tuf. Daerah penelitian memiliki potensi besar terhadap munculnya mata air ke permukaan karena berada pada kawasan lereng gunungapi. Mata air adalah sumber air bersih yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan air. Pemunculan mata air di permukaan tidak terlepas dari kondisi geomorfologinya. Kondisi geomorfologi berkaitan dengan kemunculan mata air ke permukaan maka dapat dipelajari kedekatannya dalam lingkup Hidrogeomorfologi. Faktor yang dapat mempengaruhinya yaitu, morfologi lereng, proses geomorfologi, struktur geologi, dan jenis material penyusun pada daerah terdapatnya mata air. Berdasarkan hasil penelitian terdapat 30 titik mata air yang tersebar pada lereng bagian timur dari Gunung Tanggamus. Penelitian pola persebaran mata air diperoleh dengan menggunakan metode Average Nearest Neighbour. Selain itu, diamati pula parameter kualitas air meliputi suhu air, pH, debit aliran, Total Dissolved Solid (TDS), dan Electrical Conductivity (EC). Hasilnya menunjukkan bahwa mata air pada umumnya muncul pada bagian tekuk lereng gunungapi dengan pola persebaran mengelompok. Berdasarkan hasil analisis pengujian parameter fisik air, kualitas air pada mata air daerah penelitian memenuhi standar baku mutu kesehatan untuk keperluan higiene sanitasi.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2301170108
Keyword