(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Analisis Korelasi antara Resistivitas, Saturasi Gas, dan Kecepatan Gelombang Pada Reservoar Batupasir Cekungan Bonaparte


Karakterisasi sifat kelistrikan pada batuan reservoar merupakan salah satu parameter kunci untuk memprediksi kehadiran fluida baik itu air, minyak atau gas. Resistivitas adalah sifat fisis batuan yang menunjukkan kemampuan untuk menghambat arus listrik yang dipengaruhi oleh nilai porositas, jenis mineral, dan jenis fluida yang tersaturasi. Selain itu, data kecepatan juga berpengaruh terhadap nilai resistivitas sehingga diperlukan análisis hubungan antara parameter kelistrikan (resistivitas) dan parameter seismik seperti kecepatan gelombang -P (electroseismic). Penelitian ini menggunakan data log cekungan Bonaparte, Timor Leste yang diketahui litologinya didominasi oleh batupasir yang telah dikonfirmasi tersaturasi gas. Analisis parameter-parameter petrofisika seperti gamma-ray, porositas, dan resistivitas menunjukkan bahwa target reservoar berada pada kedalaman 4108 – 4168 ft. Kemudian, pemodelan fisika batuan yang digunakan dalam tugas akhir ini yaitu adalah Hashin-Strikman dengan mengkorelasikan nilai resistivitas dengan kecepatan gelombang -P dan nilai resistivitas dengan saturasi gas. Dari model fisika batuan yang telah dibuat, didapatkan hubungan antara Vp- resistivitas dan Sg-resistivitas yang sebanding, dan prediksi nilai resistivitas secara teoritis yang mendekati nilai resistivitas sebenarnya dengan koefisien korelasi sebesar 0.93252 dan 0.95598. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini diharapkan mampu memberikan kontribusi terhadap analisis hubungan antara paremeter kelistrikan dan parame ter elastisitas pada batuan reservoar. Kata kunci: Resistivitas, Batupasir, Kecepatan gelombang -P, Hashin-Strikman

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2301170022

Keyword