(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

IDENTIFIKASI STRUKTUR PATAHAN MENANGA MENGGUNAKAN DATA ANOMALI GAYABERAT DI WILAYAH PESAWARAN, LAMPUNG


Gempa swarm yang terjadi di Kabupaten Pesawaran, terjadi pada patahan yang masih belum terkonfirmasi. Identifikasi patahan perlu dilakukan untuk memberikan informasi lebih lanjut tentang patahan tersebut. Metode gravitasi dilakukan karena metode ini dapat mendeteksi perubahan anomali gravitasi yang dapat menginformasikan struktur geologi di bawah permukaan berdasarkan kontras anomali. Pengukuran gayaberat dilakukan sebanyak 49 titik di sekitar patahanMenanga. Berdasarkan data yang dihitung nilai CBA antara 245,5 sampai 260,5 mGal, dari CBA dapat dibuat peta regional dan residual yang menginformasikan anomali dalam dan dangkal. Dari residual map kita bisa melakukan teknik penguatan anomali dan pemodelan inversi 3 dimensi. Dari hasil pemodelan densitas daerah penelitian diperoleh sekitar 2,4 gr/cc hingga 2,8 gr/cc. Berdasarkan penguatan anomali dan Pemodelan yang dilakukan, letak patahan menanga tidak persis seperti peta geologi, melainkan terletak sekitar 485 m dari peta geologi

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2301130014

Keyword