(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Analisis Tingkat Kesuburan Tanah Berdasarkan Nilai pH, Suseptibilitas Magnetik dan Geokimia Tanah Di Sekitar Institut Teknologi Sumatera (ITERA) dan Gunung Betung


Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung, sektor perkebunan di Kabupaten Lampung Selatan dan Kabupaten Pesawaran memiliki potensi yang tinggi. Tingkat kesuburan tanah menjadi salah satu pendukung untuk meningkatkan potensi perkebunan sehingga penelitian mengenai tingkat kesuburan tanah penting untuk dilakukan. Berdasarkan geologi regional Tanjungkarang, daerah penelitian terletak pada dua daerah yaitu Institut Teknologi Sumatera (Kabupaten Lampung Selatan) yang berada pada Formasi Lampung (QTl) dan Gunung Betung (Kabupaten Pesawaran) yang berada pada Formasi Endapan Gunung Api Muda (Qhv). Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui tingkat kesuburan tanah berdasarkan nilai pH tanah dan bagaimana hubungannya dengan suseptibilitas magnetik dan geokimia. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data uji dan data pengukuran yang dilakukan di 5 titik pengukuran pada setiap daerah penelitian. Analisis yang didapatkan tingkat kesuburan tanah pada sekitar Institut Teknologi Sumatera dan Gunung Betung tergolong rendah hingga sedang dengan nilai suseptibilitas magnetik bergantung frekuensi (χfd) yang berkisar antara 0- 3,6%. Tingkat kesuburan tanah yang ditentukan dengan pH berkorelasi baik dengan suseptibilitas magnetik bergantung frekuensi (χfd) dan Magnesium (Mg). Semakin meningkatnya pH semakin meningkatnya nilai suseptibilitas magnetik dan semakin meningkatnya pH semakin menurunnya Magnesium. Kata Kunci: Kesuburan Tanah, pH, Suseptibilitas Magnetik

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2211230014

Keyword