(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produktivitas Tenaga Kerja Pemanen Kelapa Sawit di Kabupaten Lampung Timur


Pemanenan kelapa sawit membutuhkan tenaga kerja untuk menyelesaikan kegiatannya agar menghasilkan produktivitas. Tenaga kerja pemanen yang dibutuhkan harus memiliki kemampuan yang baik dan dapat memberikan kontribusi kepada pihak kebun. Tinggi atau rendahnya produktivitas tenaga kerja dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti umur pemanen, pendidikan formal, pengalaman kerja dan umur tanaman. Teknik pengambilan sampel jenuh (sensus) yaitu teknik pengambilan sampel secara keseluruhan dan digunakan apabila jumlah sampel relatif kecil. Metode pengambilan data yaitu data primer yang didapatkan langsung dari tenaga kerja pemanen dan data umur tanaman serta penimbangan kelapa sawit oleh tenaga kerja. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa produktivitas tenaga kerja pemanen kelapa sawit terendah berada pada Blok D yaitu sebesar 225 kg/hari dan produktivitas kerja tertinggi pada Blok B yaitu 848,33 kg/hari. Dari hasil uji statistik secara serempak diperoleh bahwa variabel umur pemanen, pendidikan formal, pengalaman kerja dan umur tanaman berpengaruh secara nyata terhadap produktivitas tenaga kerja pemanen kelapa sawit. Hasil uji statistik secara parsial, yang berpengaruh secara nyata terhadap produktivitas tenaga kerja pemanen kelapa sawit yaitu faktor pendidikan formal dan pengalaman kerja sedangkan faktor umur pemanen dan umur tanaman tidak berpengaruh secara nyata. Kata kunci: kelapa sawit, pemanen, produktivitas tenaga kerja

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2209070002

Keyword