View/Open

Author
Sabar Rio, Simanjuntak

Advisor
Alviyanda, S.T., M.T.
Dicko Rizky Febriansanu, S.T., M.Eng.

Koleksi
Teknik Geologi

Publisher

GEOLOGI DAERAH OGAN JAYA DAN SEKITARNYA, KABUPATEN LAMPUNG UTARA, LAMPUNG Sabar Rio Simanjuntak 118150040 Pembimbing I Alviyanda, S.T., M.T. Pembimbing II Dicko Rizky Febriansanu, S.T., M.Eng. ABSTRAK Daerah penelitian berada di Ogan Jaya, Kabupaten Lampung Utara, Lampung. Secara fisiografi, daerah penelitian berada di Lajur Bukit Barisan dan Lajur Jambi-Palembang yang memiliki keunikan geologi yang kompleks seperti granit terobosan, batuan sedimen berumur Tersier, batuan vulkanik yang bervariatif hingga struktur geologi yang terbentuk dari Zaman Jura hingga Kuarter. Pemetaan geologi dengan skala lebih besar bertujuan untuk mendapatkan informasi geologi mengenai geomorfologi, stratigrafi, struktur geologi yang lebih detail di daerah penelitian. Metodologi yang digunakan berupa pengamatan deksriptif di lapangan dan analisanya dengan mengintegrasikan data lapangan serta kegiatan laboratorium berupa pengambilan data geomorfologi, stratigrafi, dan struktur geologi. Satuan geomorfologi daerah penelitian terbagi menjadi empat satuan, yaitu Satuan Perbukitan Memanjang Struktural Sangat Curam, Satuan Perbukitan Rendah Struktural Agak Curam, Satuan Dataran Rendah Denudasional, dan Satuan Dataran Fluvial. Stratigrafi daerah penelitian dibagi menjadi empat satuan batuan yang diurutkan dari tua ke muda yaitu Satuan Granit, Satuan Lava Andesit, Satuan Tuf, dan Aluvium. Struktur geologi daerah penelitian terdiri dari Sesar Mendatar Ogan Jaya. Sejarah geologi dan peristiwa tektonik pada daerah penelitian terbagi menjadi tiga fase, yaitu Zaman Kapur Akhir terjadi intrusi granitoid melalui zona lemah sesar mendatar yang diakibatkan fase kompresional pada Zaman Kapur Awal, Kala Miosen Tengah terjadi fase kompresional membentuk sesar mendatar Ogan Jaya yang berarah timurlaut-baratdaya, Kala Pliosen hingga Holosen terjadi peningkatan aktivitas vulkanisme dan menghasilkan Satuan Lava Andesit yang kemudian pada Kala Pleistosen menghasilkan Satuan Tuf. Proses erosi terus berlanjut hingga saat ini sehingga menghasilkan sedimen berumur Holosen berupa endapan aluvium. Kata Kunci: Ogan Jaya, intrusi granit, kompresional, sesar mendatar, vulkanisme.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2208300031

Keyword