(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Studi Hubungan Kuantitatif Struktur Aktivitas (HKSA) Inhibitor Pertumbuhan HCT-116 dan Penambatan Molekul Senyawa Analog Baru Modifikasi Combretastin A-4 dan Turunan Kuinolin terhadap Protein Tubulin Colchicine


Senyawa analog baru modifikasi combretastin A-4 dan turunan kuinolin diketahui memiliki potensi sebagai inhibitor dalam pertumbuhan sel kanker dengan menghambat proses terjadinya pembelahan sel di fase G2/M, dengan mengikat heterodimer !/# di daerah pengikatan colchicine. Pada penelitian ini dilakukan studi hubungan kuantitatif struktur aktivitas pada 16 senyawa dan penambatan molekul pada 5 senyawa analog baru sebagai inhibitor protein tubulin colchicine dengan PDB ID 1SA0 dan 4O2B untuk dapat mengetahui interaksi antara ligan dan asam amino yang berperan. Perhitungan 9 deskriptor yang mewakili parameter sterik, hidrofobik dan elektronik dilakukan dengan perangkat lunak ORCA, Marvin Sketch, dan molinspiration, sedangkan analisis regresi multilinier dengan SPSS 20 digunakan untuk mencari hubungan antara variabel bebas (deskriptor molekul) dengan variabel terikat IC50. Model QSAR terbaik yang diperoleh adalah !"# ! "#!" = 47.530 + (15.738 × 1$%&%) + (−26.634 × 1'(&%) + (−0.361 × 678"9:) + (−4.716 × !"#;) + (−0.400 × ;<=) + (0.287 × refracivity) dengan kriteria statistik R=0.922; R2 =0.849; !!"#$%& !#'()* " = 0.9482; PRESS=0.00622;RMSD= 0.314%. Penambatan molekul dilakukan dengan menggunakan data test set pada QSAR. Hasilnya menunjukkan bahwa senyawa 12C memiliki potensi sebagai agen anti proliferative pada pertumbuhan sel kanker baik dalam kondisi adanya protein stathmin (PDB ID 1SA0) maupun tidak (PDB ID 4O2B). Penelitian ini mengindikasikan bahwa senyawa 12C merupakan senyawa aktif potensial sebagai inhibitor tubulin colchicine.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2208300022

Keyword