GEOLOGI DAN KARAKTERISTIK SILICIFIED COAL DI PT. BUDI GEMA GEMPITA, DAERAH MUARA LAWAI DAN SEKITARNYA, KECAMATAN MERAPI TIMUR, KABUPATEN LAHAT, SUMATERA SELATAN
Lokasi penelitian berlokasi di PT. BGG, Daerah Muara Lawai, Kecamatan Merapi
Timur, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. Daerah telitian memiliki luas 3,85 x
2,2 km Secara UTM zona 48S dan berkoordinat: X =358000 – 359000 dan Y =
9592000 – 9595000. Metode penelitian geologi daerah yaitu pemetaan permukaan
dan pengukuran penampang stratigrafi. Bentukan geomorfologi daerah penelitian
adalah Satuan dataran struktural (S1) dan perbukitan struktural bergelombang (S2).
Stratigrafi daerah penelitian dari tua ke muda yaitu Satuan Batulempung, Satuan
Batupasir, dan Satuan Batulanau yang berumur Miosen Akhir – Pliosen. Struktur
yang berkembang kekar dan sesar mendatar kanan yang berorientasi barat laut –
tenggara. Analisis karakteristik silicified coal dilakukan dengan pengamatan
lapangan, silicified coal memiliki pola nodule dan layering kemudian tersilifikasi
pre, syn, dan postcoalification mineralization di PIT “Batu Tegak”. Ditambah
dengan analisa laboratorium yang berupa analisa petrografi, uji x-ray diffraction
(XRD) didapatkan ukuran kristal sebesar 53,846 nm dan nilai densitasnya sebesar
2,651 gr/cm3 pada sampel 6A1, ukuran kristal sebesar 134,91 nm dan dengan nilai
densitasnya sebesar 2,646 gr/cm3 untuk sampel 6A2. Uji kuat tekan atau UCS dan
didapatkan sistem kristal, ukuran kristal, densitas kristal, dan kekerasan silicified
coal. Sampel 6A2 yang berbentuk nodule memiliki tingkat kekerasan sebesar 23.08
KPa, sedangkan silicified coal postcoalification mineralization sampel 6A1 yang
berpola layering mempunyai kekerasan mencapai 42.41 KPa. Analisis genesa
silicified coal terdiri atas interpretasi asosiasi sub lingkungan pengendapan dan
model lingkungan pengendapan. Lingkungan pengendapan satuan batulempung di
daerah telitian yaitu lingkungan pengendapan transitional lower delta plain sub
lingkungan pengendapan interdistributary bay, swamp dan channel. Sejarah
Geologi pada daerah penelitian terdapat pada Miosen Akhir-Pliosen dengan
pengendapan satuan paling tua yaitu batulempung, batupasir, dan yang paling muda
yaitu batulanau, dengan sisipan batubara. Rekonstruksi sejarah geologi dilakukan
dengan mengacu pada data-data yang di dapatkan dan dianalisis sehingga
didapatkan interpretasi mengenai fenomena yang terjadi pada daerah penelitian.
Kata Kunci : PT. BGG, Silicified Coal, X-ray diffraction.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2208290052
Keyword