(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

TINJAUAN KALIBRASI INSTRUMENT LANDING SYSTEM PADA LOCALIZER DI BANDAR UDARA SOEKARNO HATTA


ILS merupakan alat bantu navigasi penerbangan yang digunakan untuk proses pendaratan. ILS berfungsi untuk memandu pesawat melakukan pendaratan agar pesawat tetap pada garis tengah landasan (centerline runway). ILS terdiri dari tiga bagian yaitu localizer, glidepath, dan marker beacon. Untuk menjaga agar ILS tetap berfungsi dengan baik maka dilakukan kalibrasi rutin setiap 6 bulan sesuai dengan SKEP/116/VII/2010. Penelitian ini menggunakan data yang bersumber dari hasil kalibrasi pada tahun 2019- 2021. Parameter yang digunakan pada penelitian ini diantaranya adalah center line, DDM, Course Width, SBO, CSB. Tujuan Penelitian ini adalah meninjau skema penempatan ILS dan menentukan pengaruh power pancaran dengan lebar pancaran dengan menggunakan analisis regresi linier dan koefisien determinasi. Penggambaran skema penempatan ILS menggunakan software sketchup. Dari analisis tersebut didapatkan bahwa pesawat yang hendak melakukan pendaratan sudah berada pada centerline (DDM=0) dengan perbandingan semakin besarnya daya pancaran yang diterima pesawat maka lebar pancaran (course width) semakin besar. Hal ini juga di lihat dari nilai CSB dan SBO. Dimana pada saat hendak melakukan proses pendekatan pendaratan nilai CSB lebih dominan dibandingkan dengan SBO, tetapi ketika pesawat semakin mendekat dengan wilayah bandar udara maka nilai CSB akan berkurang dan nilai SBO semakin besar. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa ILS yang digunakan menghasilkan nilai kuat arus ≥ 15 μA, yang menyatakan bahwa localizer dalam keadaan normal dan sesuai dengan standar.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2208290019

Keyword