(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Analisis Tekanan Pori dan Mekanisme Kompaksi Serta Pengaruhnya Terhadap Permeabilitas Pada Lapangan Migas Penobscot, Cekungan Scotia, Kanada


Karakterisasi reservoir dapat dilakukan menggunakan analisis sifat petrofisika dan geomekanika reservoir, salah satunya adalah dengan melakukan evaluasi formasi. Menghitung tekanan pori suatu formasi adalah salah satu evaluasi formasi yang dapat dilakukan sebelum proses eksplorasi lebih lanjut. Analisis tekanan pori ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis tekanan formasi, mengetahui mekanisme overpressure dan jenis kompaksi serta mengetahui dampak meningkatnya tekanan efektif terhadap permeabilitas. Metode yang digunakan untuk menganalisis tekanan pori pada penelitian ini adalah Metode Eaton. Metode ini pada dasarnya merupakan pendekatan tegangan efektif dengan membandingkan properti fisik yang terkompaksi normal dengan properti fisik ekuivalen pada kedalaman yang sama. Berdasarkan analisis sifat petrofisika diketahui bahwa sumur SD-01 merupakan sumur dominasi shale dengan zona target utama berada pada kedalaman 2303.85 – 2474.85 m yang dimungkinkan terisi oleh gas dan minyak. Menggunakan metode Eaton diketahui sumur memiliki jenis tekanan formasi overpressure dengan rentang tekanan pori 45.96 – 78.77 MPa. Mekanisme yang menyebabkan overpressure yaitu proses loading dengan jenis kompaksi disequilibrium compaction. Tekanan efektif memiliki korelasi berbanding terbalik terhadap permeabilitas, hal ini berarti bahwa selama proses eksplorasi minyak dan gas, permeabilitas reservoir mengalami penurunan sedangkan tekanan efektif mengalami peningkatan seiring dengan bertambahnya kedalaman sumur.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2208260003

Keyword