(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

ADSORPSI METILEN BIRU MENGGUNAKAN SERBUK BAMBU APUS (Gigantochloa apus)


Bambu memiliki kapasitas pertumbuhan yang cepat sebagai salah satu hasil hutan non kayu paling penting di dunia. Kandungan serat selulosa yang tinggi pada bambu dapat digunakan sebagai bahan adsorben dalam mengadsorpsi metilen biru. Metilen biru merupakan suatu zat warna kationik yang bersifat karsinogenik. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kapasitas adsorpsi dan efisiensiensi tertinggi dari adsorben tanpa aktivasi, adsorben aktivasi asam, adsorben aktivasi basa. Mengkarakterisasi adsorben, mengetahui kapasitas adsorpsi serbuk bambu terhadap metilen biru di dalam air pada berbagai variasi waktu kontak, pH, konsentrasi metilen biru, dan dosis adsorben yang digunakan untuk mengetahui kinetika dan isoterm adsorpsi. Metilen biru merupakan salah satu pewarna kationik yang sulit terurai dalam air. Panjang gelombang metilen biru diukur menggunakan spektrofotometer UV-Vis berada pada 662 nm. Adsorben aktivasi basa memiliki optimasi waktu 15 menit, pH 11, konsentrasi 300 ppm dan massa 0,45 g dengan kapasitas adsorpsi sebesar 44,569 mg/g dengan efisiensi 66,853%. Adsorben tanpa aktivasi memiliki optimum waktu 60 menit dengan pH 11, konsentrasi 250 ppm dan massa 0,30 g dengan kapasitas adsorpsi sebesar 49,227 mg/g dengan efisiensi 59,073

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2208250066

Keyword