Dampak Perubahan Penggunaan Lahan terhadap Kondisi Sosial dan Ekonomi Masyarakat di Kelurahan Sumber Agung, Kecamatan Kemiling, Kota Bandar Lampung
Indonesia merupakan negara agraris dengan kekayaan sumber daya alam yang melimpah. Sebagian besar masyarakat di Indonesia berprofesi sebagai petani dan sektor pertanian menjadi sektor yang paling berkontribusi terhadap perekonomian nasional. Namun seiring dengan pertumbuhan penduduk yang begitu cepat sehingga permintaan lahan untuk tempat tinggal meningkat, mulai terjadi perubahan penggunaan lahan dari pertanian menjadi non pertanian. Dengan adanya peningkatan permintaan akan lahan menjadikan lahan semakin terbatas harga jual semakin sulit dijangkau oleh sebagian kelompok masyarakat. Keadaan ini memaksa perluasan aktivitas kekotaan menuju pinggiran-pinggiran kota.
Salah satu kawasan pinggiran kota di Bandar Lampung adalah Kelurahan Sumber Agung yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Pesawaran. Kelurahan ini mulai menngalami aktivitas kekotaan yang ditandai dengan beralihnya lahan pertanian menjadi non pertanian. Konversi lahan dapat berdampak terhadap kondisi sosial dan ekonomi masyarakat di Kelurahan Sumber Agung. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi dampak perubahan penggunaan lahan terhadap kondisi sosial dan ekonomi masyarakat di Kelurahan Sumber Agung pada tahun 2013 dan 2022 menggunakan interpretasi citra visual dan analisis statistik inferensial. Berdasarkan hasil analisis didapatkan perubahan penggunaan lahan yang paling tinggi terjadi adalah peruabahan guna lahan pertanian lahan kering menjadi perumahan dan objek wisata. Perubahan tersebut berdampak terhadap kondisi sosial seperti interaksi sosial, tingkat pendidikan, dan tingkat kriminalitas serta berdampak terhadap kondisi ekonomi seperti perubahan lapangan pekerjaan, kesempatan bekerja atau berusaha, tingkat pendapatan dan pengeluaran, dan tingkat pengangguran.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2208240050
Keyword