(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Kajian Kehilangan Air Fisik di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Solok (Studi Kasus: IPA Guak Lasuang Kalumpang)


Kehilangan air fisik diartikan sebagai kehilangan air sebenarnya atau kebocoran. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi penyebab terjadinya kehilangan air fisik daerah pelayanan IPA Guak Lasuang Kalumpang, menghitung jumlah kehilangan air fisik dan Indeks Kebocoran Infrastruktur (IKI), serta mengkaji alternatif cara pencegahan kehilangan air fisik daerah. Metode yang digunakan yaitu metode penelitian kuantitatif dengan data yang dikumpulkan berupa data primer dan data sekunder. Debit rata-rata yang dikeluarkan pipa produksi, distribusi, dan pelanggan yaitu 40,1 l/s; 32,9 l/s; dan 28,1 l/s. Jumlah air yang hilang pada pipa distribusi dan pipa pelanggan sebanyak 7,2 l/s dan 4,8 l/s. Kebocoran fisik yang terjadi sebanyak 94 titik dengan 93 titik pada pipa dinas dan 1 titik pada pipa utama. Total kehilangan fisik di bagian produksi, distribusi dan background losses yaitu sebanyak 2,400 m3/tahun; 54,144 m3/tahun dan 106,071 m3/tahun. Secara keseluruhan total kehilangan air fisik sebanyak 253.415,615 m3/tahun. Persentase kehilangan air fisik 30,1

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2208240008

Keyword