(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

UJI AKTIVITAS IMUNOMODULATOR VITAMIN D3 TERHADAP JUMLAH LEUKOSIT PADA DARAH MENCIT JANTAN


Vitamin D3 merupakan vitamin larut lemak yang dapat berfungsi sebagai imunomodulator. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas imunomodulator vitamin D3 terhadap indeks berat timus, indeks berat limpa, dan jumlah leukosit pada sampel darah mencit. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium. Kelompok kontrol diberikan PEG-400 dan kelompok perlakuan diberikan vitamin D3 dengan variasi dosis yaitu sebanyak 205 UI/kgBB, 615 UI/kgBB, dan 1.025 UI/kgBB. Vitamin D3 dan pembawa diberikan secara intragastrik setiap 24 jam selama 7 dan 14 hari. Setelah perlakuan, mencit ditimbang lalu dianestesi, dibedah dan diambil darah, timus serta limpa yang kemudian ditimbang. Selanjutnya dilakukan perhitungan jumlah leukosit pada darah menggunakan hemositometer. Data indeks berat timus dan indeks berat limpa dianalisis secara statistik menggunakan uji One-way ANOVA, dimana hasilnya menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan (p>0,05) antar kelompok perlakuan pada kedua durasi. Namun, hasil analisis dari data jumlah leukosit menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan (p<0,05) antara kelompok vitamin D3 terhadap kelompok kontrol PEG-400 pada kedua durasi yang berarti adanya pengaruh dari vitamin D3 terhadap jumlah leukosit yang meningkat pada darah. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa pada penelitian ini, dosis efektif tertinggi vitamin D3 sebagai imunomodulator adalah 615 UI/kgBB mencit yang setara dengan dosis 3.000 UI/kgBB manusia.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2208220048

Keyword