Persepsi Kenyamanan Pengunjung Terhadap Keberadaan Pedagang Kaki Lima Pada Kawasan Taman Gajah, Kota Bandar Lampung
Kawasan Taman Gajah sebelumnya merupakan lokasi dari Lapangan Merah dan Pasar Seni Enggal yang kemudian pada tahun 2017 dilakukan program revitalisasi oleh Pemerintah Provinsi Lampung yang mana pada saat itu kondisi Kota Bandar Lampung belum memiliki RTH yang ditata dengan baik. Kawasan Taman Gajah dihadirkan untuk menyediakan taman kota yang nyaman bagi masyarakat. Namun setelah dilakukannya revitalisasi, pada kawasan Taman Gajah mulai bermunculan PKL dikarenakan Taman Gajah memiliki lokasi yang strategis dan banyak dilalui oleh masyarakat. Keberadaan PKL
pada kawasan Taman Gajah tentunya memberikan banyak dampak dan salah satunya mengenai kenyamanan pengunjung. Maka dari itu, pada penelitian ini akan membahas dan melihat dari sudut pandang kenyamanan pengunjung terhadap keberadaan PKL pada kawasan Taman Gajah. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui persepsi kenyamanan pengunjung terhadap keberadaan PKL pada kawasan Taman Gajah, Kota Bandar Lampung
dengan melihat dan didukung dari karakteristik yang dimiliki oleh PKL dalam berdagang, pola persebaran PKL pada kawasan Taman Gajah, serta persepsi kenyamanan pengunjung terhadap keberadaan PKL. Objek yang akan diteliti dalam penelitian ini yaitu PKL, pengunjung, dan kawasan Taman Gajah. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan
deduktif dengan metode campuran yang menggabungkan metode penelitian kualitatif dan kuantitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan kuesioner. Hasil penelitian yang didapatkan bahwa persepsi kenyamanan pengunjung terhadap keberadaan PKL pada kawasan Taman Gajah, Kota Bandar Lampung yaitu pengunjung
merasa terganggu dengan keberadaan PKL pada kawasan Taman Gajah. Persepsi kenyamanan pengunjung tersebut juga didukung dengan melihat karakteristik dan pola persebaran dari PKL pada kawasan Taman Gajah
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2208220036
Keyword