(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Kajian Pustaka: Evaluasi Efikasi Antivirus pada Pasien COVID-19


Peningkatan kasus COVID-19 di seluruh dunia menyebabkan WHO menyatakan penyakit ini sebagai pandemi. Belum adanya antivirus spesifik untuk penyakit ini sehingga dipilihlah strategi repurposing obat. Di Indonesia antivirus yang digunakan antara lain favipiravir, remdesivir, molnupiravir, dan kombinasi nirmatrelvir/ritonavir. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kesesuaian penggunaan keempat antivirus berdasarkan derajat gejala dan dosis diantara data uji klinis dengan panduan COVID-19 di Indonesia, metode pengukuran setiap parameter outcome klinis, dan menentukan antivirus mana yang memiliki bukti klinis lebih banyak dibandingkan dengan antivirus lain untuk penggunaan COVID-19. Database yang digunakan pada penelitian ini adalah PubMed, ScienceDirect, Cochrane, Portal Garuda, dan Google Scholar. Dari hasil pencarian pada database ditemukan 14 artikel yang sesuai dengan kriteria inklusi. Hasil pada seluruh artikel menunjukkan bahwa penggunaan favipiravir, remdesivir, dan molnupiravir berdasarkan derajat gejala sudah sesuai. Penggunaan dosis remdesivir dan molnupiravir sudah sesuai, namun dosis favipiravir belum sesuai dengan pedoman di Indonesia. Tidak ditemukan artikel yang membahas kombinasi nirmatrelvir/ritonavir. Metode pengukuran pada seluruh parameter outcome klinis sangat bervariasi antar data uji klinis. Favipiravir memiliki bukti klinis lebih banyak dibandingkan dengan antivirus lain karena memiliki efikasi pada seluruh parameter outcome klinis kecuali parameter progresivitas penyakit. Kata Kunci: COVID-19, favipiravir, remdesivir, molnupiravir, nirmatrelvir/ritonavir

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2208210011

Keyword