(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Karakteristik Biodegradabilitas dan Ketahanan Uap Air dari Film Bioplastik Berbasis Pati Biji Nangka dengan Penguat Selulosa Tandan Kosong Kelapa Sawit


Peningkatan penggunaan plastik dapat menjadi penyebab peningkatan produksi sampah plastik yang menjadi permasalahan bagi lingkungan. Plastik memiliki sifat yang sulit terurai sehingga dibutuhkan solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu dengan menggunakan bioplastik berbahan dasar pati. Namun, bioplastik yang terbuat dari pati umumnya bersifat rapuh dan mudah rusak karena pati bersifat hidrofilik, sehingga diperlukan bahan untuk memperbaiki sifat bioplastik berbahan dasar pati yaitu dengan penambahan selulosa. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penambahan selulosa tandan kosong kelapa sawit (TKKS) terhadap karakteristik film bioplastik berbasis pati biji nangka. Penelitian ini menggunakan faktor tunggal, yaitu konsentrasi selulosa TKKS dengan variasi 0%, 2%, 4%, 6%, dan 8%. Karakteristik yang diamati yaitu ketebalan, transparansi, biodegradabilitas, dan ketahanan uap air dari bioplastik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan selulosa TKKS pada berbagai konsentrasi tidak mempengaruhi ketebalan film bioplastik yang dihasilkan, tetapi menurunkan persentase transparansi dari 92.6% (V1) menjadi 83.79% (V5), meningkatkan nilai persentase degradasi bioplastik dari 32.50% pada (V1) menjadi 43.52% (V5), mempercepat waktu degradasi dari 104 hari (V1) menjadi 16 hari (V5), dan meningkatkan nilai persentase ketahanan uap air dari 81.17% (V1) menjadi 85.32% (V5). Berdasarkan hasil penelitian, variasi optimal berada pada penambahan selulosa taraf 8%. Kata kunci: bioplastik, selulosa, pati biji nangka, TKKS.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2208190016

Keyword