MODEL MATEMATIKA PREDATOR-PREY TANAMAN KOPI DAN PENGGEREK CABANG
Kopi adalah komoditas yang memegang peranan penting bagi perekonomian nasional. Akan tetapi dewasa ini petani kopi banyak dihadapkan pada masalah serangan hama karena adanya keterbatasan pada petani di Indonesia dalam penanganan hama yang belum optimal maka mengakibatkan produktivitas kopi di Indonesia masih rendah. Salah satu hama yang menyerang tanaman kopi adalah penggerek caban. Penelitian ini dilakukan untuk melihat pengaruh kontrol pestisida pada fenomena predator-prey yang terjadi antara kopi dengan hama penggerek cabang. Pemodelan dibatasi hanya menggunakan satu prey dan satu predator, dengan interaksi antara kopi dan penggerek cabang pada model kedua menggunakan fungsi holling tipe II. Setelah dilakukan analisis pada model yang telah di bentuk di peroleh tiga titik ekuilibrium pada masing-masing model. Pada model pertama yaitu E_1=(0,0), E_2=(0,L),E_3=(r(Lγ-b)/Lγρ,b/γ) dan pada model kedua yaitu E_1=(0,0),〖 E〗_2=(0,L), E_3=((rγ(-Lab-Lau-Lγ-b-u))/((-ab-au+γ)^2 Lρ),(b+u)/(-ab-au+γ)). Selanjutnya dilakukan simulasi numerik dengan mensubstitusi nilai parameter pada model matematika predator-prey dan hasil simulasi menunjukan bahwa sistem model pertama stabil pada titik E_3=(0.09240 ,0.00482) sedangkan untuk model kedua stabil pada titik E_2=(0 ,48695.4). Dalam hal ini dapat disimpulkan bahwa dengan penambahan kontrol pestisida dapat mempercepat kematian penggerek cabang dan kopi bertahan hidup.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2206170020
Keyword