View/Open

Author
Lukman, Wijaya

Advisor
Nova, Anika, S.TP., M.Si., Ph.D.
Ni Wayan Arya, Utari, S.TP., M.Sc.

Koleksi
Teknik Biosistem

Publisher

Peningkatan kebutuhan pangan yang diiringi dengan ketersediaan air irigasi yang semakin terbatas merupakan salah satu tantangan yang harus dihadapi sektor pertanian. Peningkatan efisiensi irigasi merupakan suatu keharusan dalam budidaya tanaman padi sebagai sumber makanan pokok yang harus terpenuhi. Implementasi teknologi informasi dan komunikasi dalam managemen irigasi merupakan salah satu solusi untuk pemakaian air irigasi sesuai kebutuhan sehingga produktivitas air dapat ditingkatkan. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menganalisis kebutuhan air pada setiap fase pertumbuhan tanaman padi dan menganalisis produktivitas air pada budidaya tanaman padi dengan sistem irigasi otomatis. Kebutuhan air tanaman dihitung dengan menggunakan sensor intensitas matahari, temperatur dan kelembaban udara. Ketersediaan air untuk tanaman dihitung dengan menggunakan sensor ketinggian air dan kelembaban tanah. Pompa irigasi akan menyala jika ketinggian air kurang dari 2,5 cm dan akan berhenti ketika sudah mencapai 2,5 cm. Hasil penelitian menunjukan bahwa kebutuhan air tanaman padi pada fase vegetatif 78,47 mm, fase generatif 184,52 mm dan fase pemasakan 183,90 mm. Efisiensi irigasi otomatis adalah 86,83 %. Namun produktivitas air yang dihasilkan relatif rendah yaitu sebesar 1,22 kg/m3 untuk potensial dan 0,44 kg/m3 untuk aktual. Rendahnya produktivitas air disebabkan produktivitas lahan yang juga relatif rendah.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2206160084

Keyword