(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

EVALUASI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK EMPIRIS PADA PASIEN COMMUNITY-ACQUIRED PNEUMONIA (CAP) RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG


Community Acquired-Pneumonia (CAP) merupakan salah satu jenis penyakit pneumonia pada komunitas, disebabkan oleh mikroorganisme yang menyerang dan menginfeksi parenkim paru. Pengobatan CAP dapat menggunakan antibiotik empiris. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui demografi dan mengevaluasi penggunaan antibiotik empiris pada pasien CAP di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung periode Januari-Juni 2021. Penelitian ini bersifat observasional (non-eksperimental) dengan rancangan deskriptif. Data yang diperoleh secara retrospektif melalui rekam medik dengan teknik purposive sampling sebanyak 59 sampel. Sampel dianalisis secara kuantitatif menggunakan metode Anatomical Therapeutic Chemical (ATC)/Defined Daily Dose (DDD) dan kualitatif menggunakan standar pedoman penggunaan antibiotik empiris. Demografi CAP menunjukan persentase tertinggi yaitu pada usia kategori >45 tahun (64,44%), jenis kelamin laki-laki (54,24%), lama perawatan ≤ 7 hari (74,58%), penyakit penyerta COVID-19 (10%) dan Diabetes Militus tipe II (18,57%), distribusi penggunaan antibiotik empiris sebanyak 7 jenis. Hasil analisis kuantitatif berdasarkan 7 jenis antibiotik yang digunakan memperoleh total DDD/100-patient days sebesar 128,74 dengan jenis antibiotik empiris terbanyak yaitu ceftriaxone sebesar 47,75 DDD/100-patiens days. Hasil analisis kualitatif yang diperoleh sebanyak 45 pasien (76,27%) tepat dosis, 59 pasien (100%) tepat indikasi, 58 pasien (98,30%) tepat obat, 59 pasien (100%) tepat pasien. Kata Kunci : Evaluasi Penggunaan Antibiotik Empiris, Community Acquired-Pneumonia (CAP), Rawat inap

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2206160054

Keyword