View/Open

Author
Rendy, Indra Jaya

Advisor
apt. Untia Kartika Sari, S.Farm., M.Farm.
Prof. Dr. Sukrasno, M. S.

Koleksi
Farmasi

Publisher

Salah satu tanaman yang efektif sebagai imunostimulan ialah pegagan. Pegagan (Centella asiatica L) memiliki kandungan triterpen, flavonoid, dan pektin yang dapat dimanfaatkan sebagai imunostimulan. Stevia mempunyai banyak khasiat untuk kesehatan antara lain ialah tidak mempengaruhi kadar gula darah dan mencegah kerusakan gigi dengan menghambat perkembangan bakteri di rongga mulut. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penggunaan pemanis stevia serta propilen glikol sebagai pengawet terhadap sifat dan stabilitas fisik sirup ekstrak pegagan. Herba pegagan diekstraksi menggunakan metode maserasi dengan etanol 70%. Sirup ekstrak pegagan dibuat dengan konsentrasi zat aktif sebesar 2.5 g/60 ml. Sirup yang diperoleh dievaluasi meliputi organoleptis, homogenitas, pH, bobot jenis, viskositas, dan volume terpindahkan. Formulasi dilakukan dengan optimasi konsentrasi propilen glikol yaitu 0%, 15%, 25%, dan 30%. Berdasarkan hasil penelitian penambahan variasi konsentrasi propilen glikol dapat mempengaruhi sifat fisik dengan meningkatnya bobot jenis dan viskositas. Uji stabilitas dilakukan untuk menentukan formula yang paling stabil dengan parameter pH, viskositas, organoleptis, dan homogenitas. Pada uji stabilitas dihasilkan bahwa formula dengan konsentrasi propilen glikol 25

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2206160043

Keyword