(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Analisis Serapan Uap Air dan Stabilitas Termal Bioplastik Berbasis Pati Singkong Thailand dan PVA dengan Selulosa Tandan Pisang Kepok


Penggunaan plastik untuk kemasan makanan sekali pakai terus meningkat seiring dengan peningkatan jumlah penduduk dan kemajuan teknologi. Bioplastik dikembangkan untuk mengurangi dampak lingkungan dari penggunaan plastik kemasan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik serapan uap air dan stabilitas termal dari film bioplastik terhadap rasio pati singkong Thailand dan selulosa tandan pisang kepok sebanyak 10:0, 9:1, 8:2, 7:3, dan 6:4. Bioplastik pada penelitian ini menggunakan pati dan PVA sebagai matriks sedangkan selulosa tandan pisang kepok berperan sebagai filler. Campuran pati singkong Thailand, PVA, selulosa dan gliserol yang sudah gelatin dicetak dalam cawan petri diameter 12 cm. Hasil serapan uap air terendah terdapat pada sampel PS6/STP4 sebesar 8,43% sedangkan sampel PS10/STP0 memiliki persentase serapan uap air tertinggi sebesar 14,85%. Hasil analisis termal menggunakan metode thermogravimetri analysis (TGA) menunjukkan bahwa nilai stabilitas termal yang paling optimum dihasilkan oleh film bioplastik PS7/STP3 pada suhu 316,84 ÂșC. Film bioplastik pada penelitian ini menunjukkan potensi untuk aplikasi kemasan makanan. Kata kunci: bioplastik, pati singkong Thailand, selulosa tandan pisang kepok, serapan uap air, stabilitas termal

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2206160030

Keyword