Identifikasi Intrusi Air Laut Menggunakan Metode Geolistrik 2D Konfigurasi Wenner Di Kelurahan Bumi Waras, Kota Bandar Lampung
Intrusi air laut adalah suatu proses penyusupan air laut ke dalam air tanah di
daratan yang mengakibatkan pencemaran pada air tanah. Penelitian ini bertujuan
untuk mengidentifikasi persebaran intrusi air laut di Kelurahan Bumi Waras Kota
Bandar Lampung. Daerah penelitian termasuk ke dalam geologi regional Lembar
Tanjung Karang dengan formasi Lampung (Qtl). Metode yang digunakan pada
penelitian ini adalah metode resistivitas 2D dengan konfigurasi Wenner sebanyak
4 lintasan. Pengolahan data dilakukan dengan perangkat lunak RES2DINV yang
menghasilkan penampang resistivitas 2D dan dikorelasi dengan nilai total padatan
pada suatu larutan tiap sampel sumur. Berdasarkan hasil pengolahan data
resistivitas 2D menunjukkan bahwa daerah penelitian merupakan daerah
terdampak intrusi air laut dengan nilai resistivitas kurang dari 25 Ωm. Intrusi air
laut terjadi pada litologi berupa batu pasir dengan kedalaman 3 sampai 12 meter.
Hasil uji padatan dalam larutan menunjukkan bahwa sampel S-01 memiliki nilai
1125 ppm yang dikorelasi dengan lintasan 3, sedangkan sampel S-02 memiliki
nilai padatan dalam larutan sebesar 1647 ppm yang dikorelasi dengan lintasan 2.
Untuk melihat persebaran intrusi air laut dilakukan pengolahan 3D menggunakan
perangkat lunak RockWorks.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2206150059
Keyword