IDENTIFIKASI LITOLOGI DAN AKUIFER MENGGUNAKAN METODE VERTICAL ELECTRICAL SOUNDING STUDI KASUS: KECAMATAN JABUNG, LAMPUNG TIMUR
Sebuah penelitian dilakukan untuk mengidentifikasi litologi lapisan bawah
permukaan untuk menemukan zona akuifer (lapisan air tanah) di Kecamatan
Jabung, Lampung Timur. Hal ini dikarenakan warga setempat mengalami
kekeringan khususnya saat musim kemarau. Penerapan penelitian ini menggunakan
salah satu metode geofisika yaitu metode resistivitas Vertical Electrical Sounding
(VES) dengan konfigurasi Schlumberger. Metode ini dilakukan pada 25 titik
pengukuran yang tersebar di beberapa desa di Kecamatan Jabung, yaitu Desa
Belimbing Sari, Pematang Tahalo, Negara Batin, Jabung, dan Negara Saka. Selain
itu, dilakukan juga survei beberapa sumur warga setempat untuk menghubungkan
dengan hasil pengolahan data VES. Pada penelitian ini diperoleh bahwa litologi
daerah tersebut tersusun atas batulempung dengan resistivitas sekitar 1,03-38,24
Ωm, batupasir sisipan lempung memiliki resistivitas sekitar 43,71-73,08 Ωm,
batupasir dengan resistivitas sekitar 80,81-367,47 Ωm, serta basal berongga dengan
nilai resistivitas sekitar 403,73-492,99 Ωm. Lapisan yang diidentifikasi merupakan
akuifer adalah batupasir dan batupasir sisipan lempung yang ditemukan pada
kedalaman sekitar 0,3-5 meter (akuifer ke-I) dan 12-40 meter (akuifer ke-II dan keIII). Hasil ini diperkuat dengan survei sumur warga setempat menunjukkan kesesuaian ditemukannya air tanah pada lapisan akuifer. Selain itu, dibuat profil
penampang 2D model 3D akuifer untuk mengamati sebaran dan model akuifer.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2206150030
Keyword