(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

EVALUASI RASIONALITAS PENGGUNAAN ANTIBIOTIK EMPIRIS PADA PASIEN COMMUNITY- ACQUIRED PNUEMONIA (CAP) DENGAN METODE GYSSENS DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD DR. A. DADI TJOKRODIPO


Pneumonia adalah penyakit infeksi yang menyerang parenkim paru yang disebabkan oleh berbagai mikroorganisme yang menyebabkan peradangan parenkim paru. Salah satu jenis pneumonia adalah CAP atau pneumonia komunitas. Pneumonia komunitas merupakan pneumonia yang didapat di masyarakat dengan menggunakan antibiotika sebagai salah satu pengobatannya. Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mengetahui gambaran penggunaan antibiotik pada pasien CAP yang dirawat di instalasi rawat inap RSUD Dr. A. Dadi. Tjokrodipo dan Untuk mengevaluasi penggunaan antibiotik pada pasien pneumonia dengan metode Gyssens di instalasi rawat inap RSUD Dr. A. Dadi. Tjokrodipo. Desain penelitian ini adalah deskriptif dan retrospektif non- eksperimental. Data diperoleh dari rekam medik pasien CAP dengan total 52 pasien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa angka kejadian CAP terbanyak pada jenis kelamin laki-laki (61,5%) dan pada usia ≥60 tahun. Antibiotik monoterapi yang banyak digunakan adalah golongan Florokuinolon (45,5%) dan untuk antibiotik kombinasi terbanyak adalah golongan β laktam + Makrolida (27,3%). Pada penelitian ini penggunaan antibiotik yang rasional sebanyak 43 pasien (78,2%) dan 12 pasien (21,8%) dengan penggunaan antibiotik yang tidak rasional. Penggunaan antibiotika yang tidak rasional terjadi karena adanya antibiotik lain yang lebih efektif (10,9%), penggunaan antibiotik terlalu lama (5,5%), penggunaan antibiotik terlalu singkat (3,6%), dan penggunaan antibiotik tidak tepat waktu (1,8%). Kata Kunci: CAP; antibiotika, evaluasi, Gyssens, rasionalitas.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2206070071

Keyword