(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Pengembangan Antarmuka dan Front-End Website E-Perizinan menggunakan Metode Design Sprint dan HEART Framework (Studi Kasus: Dinas Perhubungan Provinsi Lampung)


Website E-Perizinan merupakan perizinan rubah sifat dan rubah bentuk kendaraan secara online dengan berbasis web dimana harapannya mempermudah seluruh masyarakat Lampung yang terkhusus memiliki perusahaan agar melakukan pembuatan / perpanjang surat perizinan tanpa harus datang ke kantor Dinas Perhubungan Provinsi Lampung. Penelitian ini berfokus pada pengembangan UI/UX pada website E-Perizinan menggunakan metode Design Sprint. Design Sprint merupakan suatu metode pendekatan dalam mendesain produk yang berfokus memaksimalkan apa yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan pengguna.Design Sprint terdapat 5 tahap yaitu understand, diverge, decide, prototype, dan validate. Dari metode tersebut menghasilkan pengembangan pada tampilan halaman beranda, pendaftaran akun, tata cara, layanan pengaduan, masuk, form perizinan rubah sifat dan rubah bentuk, alur koordinasi, profil, tanda tangan kepala dinas (rubah sifat dan rubah bentuk), dan validasi rubah sifat dan rubah bentuk. Serta mendapatkan hasil pengujian yaitu dengan menggunakan metode HEART Framework. Metode HEART Framework ini terdiri dari lima aspek yaitu Happiness, Engagement, Adoption, Retention, dan Task Succes. Adanya pengujian ini berfungsi untuk melihat hasil penilaian dari 7 responden mengenai UI/UX website E-Perizinan berdasarkan kelima aspek tersebut yang telah didapatkan hasil pada aspek pertama yaitu Happines sebesar 0,85 kategori very high, Engagment sebesar 0,89 kategori very high, Adoption sebesar 0,81 kategori very high, Retention sebesar 0,83 kategori very high, Task Succes sebesar 0,95 kategori very high dimana artinya sudah sesuai dengan keinginan dan kebutuhan pengguna. Kata Kunci: Design Sprint, HEART Framework, UI/UX, Website E-Perizinan

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2206010006

Keyword