(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

PERAMALAN DERET BERKALA DALAM MENGURANGI BULLWHIP EFFECT PADA SISTEM RANTAI PASOK KOMODITAS SAWIT PADA PTPN VII UNIT BEKRI


ABSTRAK Jumlah permintaan konsumen secara tidak langsung akan mempengaruhi jumlah produk yang harus diproduksi. Variabilitas permintaan akan menjadi permasalahan bagi perusahaan karena akan menyebabkan amplifikasi sehingga menimbulkan Bullwhip Effect (BE). BE adalah permasalahan yang disebabkan variabilitas permintaan yang gagal diprediksi oleh perusahaan, untuk mengatasi permasalahan tersebut dapat dilakukan dengan metode peramalan. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi apakah terjadi bullwhip effect, membandingkan serta memilih metode terbaik berdasarkan nilai Mean Absolut Error (MSE) dan Mean Absolut Percentage Error (MAPE) terendah serta mengetahui penurunan nilai BE. Penelitian ini dilakukan di PTPN VII unit Bekri. Penelitian ini hanya fokus terhadap satu produk yaitu Crude Palm Oil (CPO). Penelitian ini menggunakan data bulanan produksi dan penjualan CPO pada periode tahun 2019 - 2021. Metode yang digunakan untuk melakukan peramalan adalah Double Moving Average (DMA) dan Double Exponential Smoothing (DES). Adapun hasil perhitungan dan analisis mengenai nilai BE awal adalah 1,08 dengan nilai parameter 1,04 nilai BE awal yang lebih besar dari parameter mengindikasikan terjadinya BE. Berdasarkan nilai MSE dan MAPE terkecil dari kedua metode maka didapatkan metode DES dengan nilai  sebesar 0,3 sebagai metode terbaik dengan nilai MSE 1.673.924 dan nilai MAPE sebesar 47,8. Setelah menggunakan metode DES didapatkan nilai BE optimal sebesar 0,99. Berdasarkan nilai tersebut terjadi penurunan nilai BE sebesar 0,09 hasil tersebut berada dibawah nilai parameter. Kata kunci: efek cambuk (BE); pemulusan eksponensial ganda (DES); rata-rata bergerak ganda.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2205310008

Keyword