GEOLOGI DAN POTENSI GEOSITE DI DAERAH KILUAN DAN SEKITARNYA, KECAMATAN KELUMBAYAN, KABUPATEN TANGGAMUS, PROVINSI LAMPUNG
Indonesia secara geologi, berada pada daerah pertemuan tiga jalur lempeng
tektonik aktif. Hal ini menjadikan Indonesia memiliki sumber daya geologi dan
keragaman geologi (geodiversity) yang melimpah sebagai suatu warisan geologi
(geoheritage). Salah satu keragaman geologi tersebut dapat ditemukan di daerah
Kiluan dan sekitarnya, Kecamatan Kelumbayan, Kabupaten Tanggamus,
Lampung, namun hal tersebut belum banyak diteliti. Secara umum, penelitian ini
bertujuan untuk mempelajari kondisi geologi permukaan daerah Kiluan serta
potensi situs-situs geologi yang ada didalamnya sebagai suatu warisan geologi.
Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa geomorfologi daerah Kiluan dan
sekitarnya ialah perbukitan struktural agak curam, perbukitan struktural curam
dan dataran fluvial. Secara stratigrafi, daerah penelitian disusun oleh tiga satuan
batuan, meliputi: Satuan Tuf, Satuan Andesit dan Satuan Breksi Vulkanik.
Pembentukan geomorfologi daerah penelitian dipengaruhi oleh struktur geologi,
hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya kekar gerus yang ditemui. Berdasarkan
data-data kekar tersebut diinterpretasikan bahwa pada daerah penelitian dikontrol
oleh 2 sesar mendatar, yaitu Sesar Kiluan dan Sesar Pagar Jaya berarah timurlautbaratdaya.
Identifikasi terhadap potensi geosite daerah Kiluan dan sekitarnya dilakukan
dengan menggunakan metode yang dikeluarkan oleh Badan Geologi Indonesia.
Berdasarkan hasil asesmen yang dilakukan, diketahui bahwa terdapat 3 dari total 8
geosite yang memiliki nilai lebih baik, yaitu Geosite Pantai Candi dengan total
nilai 326,25, Geosite Laguna Gayau dengan total nilai 325 dan Geosite Way
Bandung Atas dengan total nilai 273,75.
Kata Kunci: Kiluan, geologi, situs geologi, keragaman geologi.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2202030014
Keyword