(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Pembuatan Nanofiber Polyacrylonitrile (PAN) dengan Penambahan Citric Acid menggunakan Metode Electrospinning untuk Aplikasi pada Sensor Gas Ammonia


Untuk meningkatkan sensitivitas sensor Quartz Crystal Microbalance (QCM) dalam pendeteksian gas ammonia, diperlukan penambahan lapisan aktif pada permukaan elektrodanya. Pada penelitian ini, telah berhasil dibuat lapisan aktif berupa membran nanofiber dari polimer polyacrylonitrile (PAN) dengan penambahan citric acid (CA) dalam beberapa variasi konsentrasi campuran larutan, untuk mengetahui pengaruh penambahan CA terhadap sifat-sifat fisis nanofiber PAN. Pembuatan nanofiber dilakukan menggunakan metode electrospinning dalam tegangan 13 kV, laju alir 5 μL/menit, serta jarak antara ujung jarum ke kolektor 10 cm. Berdasarkan citra mikroskop optik, didapatkan hasil pengukuran diameter nanofiber yang cenderung seragam pada rentang 0,6–2,1 μm, dengan peningkatan diameter nanofiber seiring penambahan CA. Nanofiber yang dibuat memiliki tingkat porositas bekisar 88-94,5%. Pengujian sudut kontak menunjukkan bahwa penambahan CA mengakibatkan pergeseran sifat nanofiber menjadi lebih hidrofilik daripada nanofiber PAN murni dengan sudut kontak berkisar pada 67,33-81,67°. Pengujian FTIR mengkonfirmasi sifat hidrofilik dari nanofiber dengan keberadaan gugus O-H carboxylic acid yang juga berperan untuk pengikatan molekul gas ammonia. Pengujian XRD menunjukan bahwa nanofiber yang dihasilkan memiliki struktur amorf. Rangkaian pengujian dan karakterisasi menunjukkan bahwa nanofiber yang dihasilkan pada penelitian ini memiliki potensi yang baik untuk diaplikasikan sebagai lapisan aktif pendeteksian gas ammonia. Kata kunci: Polyacryonitrile (PAN), nanofiber, electrospinning, citric acid, sensor gas ammonia.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2201270051

Keyword