(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Analisis Standar Pelayanan Minimum Stasiun Terhadap Kepuasan Pengguna Kereta Api Pada Masa Pandemi COVID-19 (Studi Kasus Stasiun Tanjung Karang)


Indonesia sedang dilanda wabah penyakit pandemi COVID-19. Pandemi masuk ke indonesia pada awal tahun 2020. Pandemi COVID-19 berpengaruh besar pada sistem transportasi, menimbulkan perubahan baik sarana maupun prasarana transportasi. Beberapa perubahan aspek, mulai dari jadwal keberangkatan, pengurangan kapasitas penumpang, dan sistem pelayanan sehingga menimbulkan perubahan. Stasiun Tanjung Karang merupakan stasiun kereta api kelas besar tipe A di Lampung yang melayani kereta api penumpang dan barang. Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan evaluasi penerapan pelayanan selama pandemi dan menganalisis kinerja berdasarkan persepsi pengguna stasiun untuk mendapatkan arahan dalam melakukan perbaikan. Standar pelayanan yang digunakan adalah Peraturan Menteri Perhubungan No. 63 Tahun 2019 dan Keputusan Menteri Kesehatan No HK.01.07/MENKES/382/2020 dalam upaya pencegahan virus COVID-19. Analisis data digunakan metode Importance Performance Analysis (IPA) dan Customer Satisfaction Index (CSI). Hasil analisis kepuasan pengguna jasa kereta api selama pandemi COVID-19 sudah merasa puas dengan nilai CSI sebesar 80,7%. Berdasarkan hasil diagram IPA terdapat alternatif prioritas perbaikan diantaranya; alat pemadam kebakaran, informasi nomor – nomor telepon darurat, klinik kesehatan, petunjuk jalur evakuasi, kondisi peron, fasilitas penanganan darurat tandu dan tabung oksigen, sarana difabel (kursi roda) lansia, ruangan ibu menyusui, kantin / kios penjual makanan, ATM, media informasi stasiun yang mudah terbaca, informasi petunjuk angkutan lanjutan, tempat parkir yang mudah dan aman, posko pencegahan COVID-19 Kata Kunci: COVID-19, evaluasi, Stasiun Tanjung Karang, IPA, CSI

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2201250021

Keyword